26 JANUARI 2003
Laga tandang kedua Arema di Liga Bank Mandiri Indonesia 2003 berakhir dengan kekalahan telak di kandang Persipura Jayapura. Skuat Singo Edan dibantai tuan rumah 6-0 di Stadion Mandala Jayapura. Enam gol tim Mutiara Hitam dibuat oleh Bako Sadissou 28, Jimmy Suparno 57, Ebanda Timothe 62, Victor Pulanda 65', Eduard Ivakdalam 79, dan Kris Leo Yarangga 86. Kekalahan tersebut tercatat sebagai kekalahan tandang terbesar sepanjang sejarah Arema berlaga di Liga Indonesia.
26 JANUARI 2008
Gol tunggal Bruno Cashmir di menit 29 memang sukses membawa Arema menang 1-0 atas PSMS Medan di laga pamungkas babak 8 besar Liga Djarum Indonesia 2007-2008 di Stadion Gelora Delta Sidoarjo. Namun sayang, tambahan tiga poin itu belum sanggup mengangkat posisi Arema di peringkat tiga klasemen akhir, sehingga gagal lolos ke babak selanjutnya.
26 JANUARI 2011
Arema sukses menahan imbang tuan rumah Sriwijaya FC 1-1 di lanjutan Indonesia Super League (ISL) 2010-2011. Arema yang tertinggal 1-0 oleh gol Supardi di menit 11, berusaha memasukkan pemain muda bernama Sunarto. Pemain yang berstatus sebagai debutan di skaut senior Arema itu pun mencetak gol penyeimbang di menit 47. Gol itu merupakan gol perdananya untuk Arema dalam debut perdananya pula.
26 JANUARI 2019
Arema yang bertemu Persita Tangerang di ajang Piala Indonesia 2018 menang telak 4-1. Gol-gol Arema dibuat Robert Lima Gladiator di menit 5, dan 78, Dedik Setiawan di menit 10, dan Hamka Hamzah di menit 16. Sementara, gol Persita dilesakkan Chandra Waskito di menit 59.
SEJARAH AREMA 26 JANUARI
BACK TO SEJARAH AREMA
BACK TO SEJARAH AREMA
0 komen:
Post a Comment